Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Penyebab Terjadinya Pemanasan Global

Attailah Petir Sering terdengar di telinga tentang kata global warming, Global Warming atau pemanasan global adalah sebuah proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan permukaan bumi, begitulah yang dikatakan oleh wikipedia.
Pemanasan Global
Pemanasan Global
Efek dari global ini sangatlah besar diantaranya adalah naiknya permukaan air laut akibat dari pencairan es yang ada di kutub, perubahan iklim yang tidak menentu, meningkat dan meluasnya kekeringan, meluasnya penyakit, meningkatnya frekuensi badai, munculnya gelombang panas dan masih sangat banyak lagi efek yang bisa ditimbulkan dari global warming ini.

Dikarenakan efek yang timbulkan tersebut dapat merugikan banyak pihak, maka berbagai upaya dilakukan untuk menghindari pemanasan global tersebut, dimana salah satunya adalah dengan menanam banyak pohon agar bumi kembali hijau yang dapat menyerap banyak gas karbon monoksida yang dihasilkan dari asap.

Penyebab terjadinya pemanasan global ini sendiri pada dasarnya sangatlah banyak, namun pada postingan kali ini kita akan coba untuk melirik 4 saja, dan berikut adalah penyebab-penyebabnya.

Meningkatnya Gas Karbon Monoksida Dari Kendaraan Bermotor
Gas Carbon Monoksida
Gas Carbon Monoksida
Kendaraan bermotor sudah menjadi kendraan wajib bagi kebanyakan orang di zaman sekarang ini, baik itu berupa sepeda motor maupun mobil, namun tidak banyak orang yang sadar bahwa gas buang yang dihasilkan kendaraan ini merupakan salah satu penyabab terjadinya pemanasan global, dikarenakan, gas buang dari kendaraan bermotor tersebut menghasilkan panas dalm bentuk asap yang dilepas ke udara.

Baca Juga

Walaupun untuk kebanyakan kendaraan sekarang ini sudah memperbaiki sistem pembuangan gas monoksida ini, dan yang seharusnya patut untuk diapresiasi adalah kendaraan-kendaraan masa depan seperti kendaraan-kendaraan listrik baik berupa mobil listrik, sepeda motor listrik, sepeda listrik bahkan kereta listrik yang di negara-negara maju sudah sangat populer dengan kendaraan ramah lingkungan ini.

Di indonesia sendiri untuk kendaraan listrik masih sangat minim ditemukan, kecuali untuk jenis kereta yang baru-baru ini di resmikan oleh pemerintah di jakarta yaitu MRT, tentu ini merupakan sebuah kebanggan tersendiri bagi negara kita karena sudah mulai memperhatikan dan memanfaatkan teknologi yang lebih baik jika admin nilai dari masalah pemanasan yang sedang terjadi sekarang yakni pemanasan global.

Selain itu, banyak sekali brand-brand kendaraan bermotor seperti yang di pamerkan di ibu kota lama beberapa waktu yang lalu yaitu e-ims ( Electrical Internasional Motor Show ) yang memberikan kesempatan bagi pabrikan-pabrikan kendaraan maupun komunitas kreatif untuk menampilkan kendaraan-kendaraan yang sudah mereka buat dengan sumber penggerak energi listrik yang lebih ramah lingkungan.

Gas karbon monoksida ini sendiri pada dasarnya merupakan gas yang tidak memiliki warna, tidak berasa, tidak mengiritasi dan juga tidak berbau. Asal-muasal gas karbon monoksida ini sendiri adalah dari hasil pembakaran Gas, Minyak, Petrol, dan juga bahan bakar lain termasuk didalamnya adalah kayu.

Efek Rumah Kaca
Rumah Kaca
Rumah Kaca
Penyebab terjadinya pemanasan global yang kedua ini adalah penyebab pemanasan global yang paling banyak orang tau yaitu efek rumah kaca. Sesuai dengan namanya, rumah kaca ini merupakan sebuah bangunan yang dibuat dari bahan berupa kacabaik itu dinding maupun atapnya terbuat dari bahan kaca.

Walaupun didalam bangunan terserbut dimanfaatkan sebagai tempat untuk bercocok tanam seperti sayuran, buah-buahan atau tanaman-tanaman lainnya, biasanya rumah kaca ini hanya ada di negara yang memiliki 4 musim dan di indonesia rumah kaca ini sangat jarang digunakan dikarenakan matahari selalu bersinar sepanjang tahun.

Baca Juga

Efek dari rumah kaca ini bagi pemanasan global sangatlah besar, dikarenakan pada saat sinar matahari yang masuk ke bumi dan mengenai rumah kaca tersebut, cahaya matahari itu sendiri tidak bisa dipantulkan secara sempurna ke mataharinya yang menyebabkan suhu di permukaan bumi menjadi lebih meningkat dan membuat Es yang ada di kutub mencair, dan akhirnya yang terjadi adalah naiknya permukaan air laut.

Luas Hutan Semakin Menurun
Rumah Kaca
Hutan
Seperti yang kita tahu bahwa hutan merupakan salah satu penghambat yang paling efektif untuk menangani masalah pemnasan global ini, dan bisa dibayangkan apa yang akan terjadi bila hutan yang ada di permukaan bumi ini semakin berkurang karena dibabat habis oleh manusia-manusia yang serakah.

Tentu bencana yang akan timbul secara bertubi-tubi yang akan menghancurkan bumi ini secar perlahan, mulai dari terjadinya kekeringan, Banjir di daerah yang biasanya hujan ringan, terjadinya tanah longsor, berkurangnya okesigen yang setiap hari di hirup oleh manusia dan hewan, naiknya permukaan air laut dan terganggunya habitat flora dan fauna.

Sebegitu mengerikannya dampak yang terjadi dari efek pemanasan global ini, maka sebelum hal tersebut terjadi, ada baiknya jika kita semua mulai mencegah dengan cara menjaga lingkungan di sekitar kita agar tetap terjaga dan tetap hijau, setidak nya bisa memperlambat terjadinya pemanasan global ini.

Hutan yang sangat berguna untuk meredam panas yang dihasilkan mata hari  dan menyerap gas karbon monoksida tersebut tentu harus dilestarikan, bukan malah dibakar hanya karena urusan sesuap nasi, dikarenakan hal paling mengerikan jika hutan tersebut di rusak adalah hewan yang seharusnya tinggal di dalam hutan akan kehilangan tempat tinggal dan turun ke pemukiman penduduk yang akhirnya akan mengganggu para petani di perkampungan.

Fungsi hutan untuk menyerap gas karbon monoksida ini sendiri juga sangat besar, dikarenakan hutan yang ada sekarang ini saja belum sepenuhnya mampu untuk menyerap seluruh gas karbon monoksida yang dihasilkan oleh kendaran yang beroperasi setiap harinya, apalagi dengan pembakaran hutan yang menghasilkan kupalan asap yang luar biasa banyak.

Semakin banyak hutan yang terdapat di permukaan bumi, maka tentunya akan semakin segar pula udara yang bisa dihirup manusia, dan yang paling penting adalah semakin banyak pula gas karbon monoksida yang diserap oleh pohon tersebut yang menghasilkan udara yang bersih untuk di hirup oleh banyak orang.

Konsep Rumah Modern
Konsep Rumah Modern
Konsep Rumah Modern
Tidak bisa dipungkiri bahwa konsep rumah modern memang sangat memikat hati kebanyakan orang, namun dibalik konsep rumah modern tersebut ternyata juga menyimpan potensi untuk mempertinggi resiko terjadinya pemanasan global, alasan simpel saja yaitu materialkaca yang digunakan untuk membangun rumah tersebut akan memantulkan cahayanya kembali ke atmosfer secara tidak sempurna.

Sehingga tidak akan dapat menembus atmosfer bumi yang ujung-ujungnya akan menyebabkan lapisan ozon semakin menipis. Namun dibeberapa negara, upaya penghijauan sudah dilakukan oleh kebanyakan penduduknya, yakni dengan cara menanam pohon di lingkungan rumah agar rumah yang mereka tinggali memiliki udara lebih segar dan teduh dari sinar matahari yang sangat menyengat.

Dan di beberapa belahan dunia, desain rumah lama yang kebanyakan menggunakan material bahan kayu kembali di budidayakan dengan alasan rumah yang dibangun dengan bahan kayu lebih alami dan lebih nyaman untuk ditinggali dibandingkan dengan konsep rumah modern.

Jika semua orang sadar akan pentingnya hutan untuk kelangsungan hidup manusia ini, tentunya setiap kita ( Individu ) memiliki kewajiban yang besar untuk tetap menjaga hutan demi terjaganya bumi ini dari potensi pemanasan global yang akan berefek sangat besar terhadap kehancuran bumi.

Itulah sedikit informasi yang bisa admin share untuk anda semua pada postingan kali ini, semoga informasi tersebut bisa bermanfaat untuk para pembaca semuanya, Terimakasih dan sampai jumpa pada postingan selanjutnya.

Baca Juga

Posting Komentar untuk "4 Penyebab Terjadinya Pemanasan Global"